5 Perbedaan Cash Keras dan Cash Bertahap

Halo semuanya, pada artikel ini azura hills akan membahas apa saja perbedaan cash keras dan cash bertahap pada saat melakukan pembelian properti. Simak selengkapnya sekarang juga melalui artikel berikut ini.

Perbedaan cash keras dan cash bertahap

Mau Beli Properti? Pikirkan Opsi Cash Keras dan Cash Bertahap

Kalau Anda mau membeli rumah atau properti lainnya ada beberapa pilihan pembayaran yang biasanya ditawarkan oleh developer kepada customer. Di antaranya yaitu cash keras dan juga cash bertahap. Selain KPR, kedua metode pembayaran di atas memberikan pilihan baru bagi pembeli yang sesuai dengan keuangan mereka.

Tapi tahukah Anda apa itu cash keras dan bertahap? Karena bisa jadi Anda baru mendengarnya pertama kali. Mari kita bahas satu persatu di bawah ini.

Memahami Apa Itu Cash Keras dan Cash Bertahap?

Sebelum membahas perbedaannya, mari kita definisikan kedua istilah ini terlebih dahulu melalui tabel berikut ini.

Cash Keras  Cash Bertahap 
Cash keras yaitu pembayaran tunai keras yang artinya pembeli membayar keseluruhan harga rumah / properti dalam satu kali pembayaran. Biasanya ini dilakukan dalam waktu yang singkat dengan kesepakatan yang sudah disepakati di antara pengembang dengan pembeli. Nah, jadi intinya pembayaran ini dilakukan tanpa cicilan sedikitpun. Cash bertahap yaitu skema pembayaran tunai yang memungkinkan pembeli properti bisa membayar dengan cara mencicil beberapa kali cicilan dan langsung ke developer properti. Pembayaran ini dilakukan bertahap sesuai kesepakatan di antara penjual dan pembeli tanpa melibatkan bank.

5 Perbedaan Utama Antara Cash Keras dan Cash Bertahap yang Harus Anda Tahu

Nah, sudah pahamkan pengertiannya? Mari kita bahas 5 perbedaan di antara cash keras dan cash bertahap yang paling utama dan perlu Anda tahu :

Jangka Waktu Pembayaran

Perbedaan yang pertama yaitu pada jangka waktu pembayaran propertinya.

  • Jika Anda melakukan pembayaran secara Cash Keras, maka pembayaran dilakukan secara penuh dalam jangka waktu singkat, misalkan Anda ingin membeli rumah, semua persyaratan dan kelengkapannya sudah terpenuhi, maka Anda bisa langsung bayar saat itu juga, dan properti langsung menjadi milik Anda.
  • Tapi jika menggunakan Cash Bertahap maka embayaran dilakukan secara bertahap dalam beberapa bulan hingga beberapa tahun tergantung kesepakatan kedua beli pihak. Misal Anda di awal melakukan pembayaran 100 juta dari harga 250 juta. Maka 150 juta lagi bisa Anda cicil dalam 1 tahun atau beberapa bulan sesuai kesepakatan.

Diskon dan Harga Properti

Perbedaan kedua yaitu dari diskon dan harga propertinya.

  • Jika memilih pembayaran cash keras biasanya pembeli akan mendapatkan diskon lebih besar dibandingkan metode pembayaran lainnya. Karena mana mungkin developer menolak uang cash yang bisa saja mereka butuhkan untuk modal tertentu.
  • Dan Jika Anda menggunakan pembayaran Cash Bertahap maka harga properti cenderung lebih tinggi dibandingkan cash keras karena pengembang memberikan fasilitas cicilan tanpa bunga. Namun, kalau Anda bisa negosiasi biasanya developer tetap akan memberikan diskon atau harga khusus.

Kemampuan Finansial

Perbedaan berikutnya yaitu terletak pada kemampuan finansial pembeli.

  • Dengan memilih Cash Keras artinya pembeli memerlukan dana yang besar dalam waktu singkat. Jika Anda sudah memiliki dana cukup dan tidak ingin punya hutang ke bank atau terlilit ribat. Maka ini adalah pilihan yang tepat.
  • Cash Bertahap cocok jika dana Anda kurang tapi Anda yakin bisa melakukan cicilan yang cukup besar tanpa harus melalui KPR bank, maka cash bertahap bisa jadi solusi yang ideal.

Risiko Pembayaran

Perbedaan selanjutnya terletak pada risiko pembayarannya.

  • Dengan cash keras, risiko bagi pembeli lebih rendah karena pembayaran dilakukan sekali dan proses kepemilikan properti bisa segera dilakukan. Pembeli tidak perlu khawatir tentang keterlambatan pembayaran di masa depan apalagi mempunyai hutang yang kadang bikin khawatir di malam hari.
  • Pada cash bertahap, ada risiko bahwa pembeli tidak bisa melanjutkan pembayaran cicilan jika terjadi masalah finansial di tengah jalan. Jadi, harap siapkan dana darurat ataupun income tambahan untuk tetap bisa membayar cicilan tepat waktu.

Proses Kepemilikan Properti

Terakhir, perbedaan berikutnya yaitu pada proses kepemilikan propertinya.

  • Jika menggunakan Cash Keras maka proses kepemilikan properti bisa berlangsung lebih cepat karena seluruh pembayaran dilakukan sekaligus. Setelah pembayaran selesai, sertifikat kepemilikan bisa langsung diurus oleh pembeli melalui notaris yang sudah ditunjuk oleh pengembang.
  • Namun, jika menggunakan Cash Bertahap maka  Kepemilikan penuh properti baru bisa didapatkan setelah seluruh cicilan selesai.

Baca juga : 


Mana yang Lebih Baik untuk Anda Gunakan? Cash Keras atau Cash Bertahap?

Nah, kira-kira mana yang lebih cocok untuk Anda gunakan? Tentunya tergantung kemampuan finansial Anda saat ini.

Cash Keras sangat cocok bagi mereka yang ingin menghemat biaya dan memiliki dana tunai besar yang siap digunakan saat itu juga. Dan ini juga cocok jika Anda langsung ingin memiliki properti cepat tanpa cicilan sedikitpun.

Lain halnya dengan Cash bertahap, meskipun memberikan kemudahan bagi pembeli yang tidak memiliki dana besar di awal, namun ada baiknya pembeli memiliki penghasilan yang stabil untuk mencicil properti sampai dengan selesai dan tepat waktu.

Risiko yang Perlu Diperhatikan Saat Melakukan Kedua Pembayaran Tersebut

Meskipun kedua skema pembayaran ini menawarkan kelebihan masing-masing, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan:

Tidak ada resiko besar bagi yang melakukan cash keras, tapi yang perlu diperhatikan adalah legalitas pengembangnya. Maka pastikan Anda harus beli properti di pengembang yang sangat terpercaya.  Dan risiko utama dari cash bertahap yaitu ketidak mampuan untuk melanjutkan cicilan.

Penutup

Itulah beberapa perbedaan cash keras dan cash bertahap yang bisa Anda pelajari. Silahkan pikirkan dan tentukan mana pembayaran yang akan Anda gunakan. Pastikan Anda sudah mempertimbangkannya dengan matang ya, agar tidak terjadi kerugian di kemudian hari. Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ke temanmu yang lainnya juga.


Sumber gambar utama : disway.id


 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *